Sarapan Pagi Bikin Makin Produktif dan Siap Cetak Prestasi

Hari itu aku bangun kesiangan karena pada malam sebelumnya beberapa kali aku terbangun. Aku bergegas untuk mandi dan berpakaian. Aku melirik jam dan merasa cemas. Ada rapat di kawasan Jakarta Pusat, aku harus segera berangkat. Alhasil aku tidak sempat sarapan. Kurang tidur, bangun kesiangan dan belum sarapan membuat suasana hatiku seharian kurang baik. Badanku juga lemas dan terasa limbung. Malam harinya aku merasa masuk angin dan mual.

Sebagai perempuan yang bekerja dan punya beragam aktivitas, aku menganggap sarapan itu penting. Dulu terkadang demi alasan memburu waktu aku menyepelekan sarapan. Pernah terbesit di pikiran bahwa sarapan itu lebih baik dilewatin untuk menjaga berat badan tubuh, cukuplah makan siang dan makan malam. Makan tiga kali menurutku akan bikin tubuh makin gemuk. Rupanya anggapan-anggapanku jaman dulu itu salah. Sarapan terbukti kaya akan manfaat dan rupanya sarapan malah bikin tubuh lebih ideal. Kenapa bisa begitu?

Sarapan sebelum pukul 09.00 pagi sudah terbukti banyak faedahnya, baik bagi anak-anak maupun kaum dewasa. Selama tidur perut itu kosong sehingga keesokan paginya tubuh perlu segera mendapat asupan makanan bergizi untuk mendapatkan kembali (me-recharge) energi yang akan digunakan untuk beraktivitas hingga siang hari.Sudah banyak artikel yang membahas manfaat sarapan untuk mencetak anak-anak yang berprestasi dan lebih aktif bergerak. Penelitian itu memang benar dan terbukti nyata.

Aku jadi ingat dulu Ibu suka menyiapkan telur rebus untukku untuk sarapan dan mengingatkanku untuk menghabiskannya sebelum berangkat sekolah. Ibu suka membuat nasi goreng, terkadang roti plus selai serta segelas susu hangat. Berkat sarapan yang dibuat dengan kasih sayang itu aku jadi berprestasi di sekolah. Aku bisa berkonsentrasi menangkap penjelasan guru hingga waktu pulang tiba. 

Sarapan selain terbukti memberikan energi, meningkatkan fokus, dan membuat suasana hati menjadi baik, juga membuat berat badan lebih terjaga. Oleh karena tubuh sudah kenyang oleh sarapan, maka tidak ada rasa ingin untuk mengudap gorengan atau makanan kurang sehat. Ketika waktu makan siang dengan telah melakukan sarapan maka makanpun jadi secukupnya, tidak berlebihan. Biasanya jika sudah sarapan dan makan siang maka saat makan malam pun juga tidak menyantap secara berlebihan, secukupnya saja. Oh ya sarapan juga bikin daya tahan tubuh makin baik, tidak gampang masuk angin. 

Memang masalah yang biasa dihadapi oleh perempuan urban adalah waktu dan kesibukan. Oleh karena merasa dikejar waktu, takut dimarahi atasan, atau takut terlambat maka sarapan pun ditunda. Menyiapkan sarapan itu repot dan perlu waktu, demikian alasannya. Padahal ada satu cara bagaimana tetap bisa sarapan dengan waktu minimal.

Cara tersebut adalah bersarapan dengan Energen. Minuman dengan kaya zat bergizi ini sudah kukenal waktu ku masih kecil. Waktu itu baru ada rasa vanilla dan cokelat. Seiring waktu variannya pun beragam dengan adanya rasa jahe, kacang hijau, dan jagung. Bahkan ada juga varian oatmeal dan pisang. Di antara varian minuman serbuk sereal susu Energen, aku paling suka rasa kacang ijo dan jagung. Nah, jagung ini yang menurutku spesial karena ada butiran jagungnya, rasanya gurih dan tidak terlalu manis. 

Cara penyajian Energen singkat dan mudah. Hanya perlu 150 ml air hangat dan diaduk rata, jadi deh. Kandungannya juga komplet, ada Vit A,B kompleks, D, E, asam folat dan kalsium. Sudah bergizi juga nikmat. 

Ayo siapa yang belum tergerak untuk sarapan? Coba secara perlahan-lahan ubah mindset-mu, yuk mulai sarapan tiap hari sebelum pukul 09.00 untuk investasi tubuh agar selalu sehat dan siap cetak prestasi setiap hari.